Untuk melakukan programming ke Chip AVR diperlukan software developer dan juga software downloader. Sedangkan untuk Hardware downloader dibahas di posting sebelumnya. Kali ini kita gunakan software komplit buatan atmel (si empunya avr) plus WINAVR untuk coding dalam bahasa C.
Asumsikan bahwa hardware programmer sudah terpasang dan terinstall driver nya dengan benar. Pada contoh dibawah kita gunakan programmer berbasis STK500 dan Chip yg dipakai ATTiny2313.
Buka AVR studio , pastikan WINAVR sudah terinstall sehingga bisa menggunakan bahasa GCC. Pilih NEW PROJECT sehingga muncul halaman pada gambar dan pilih juga folder yang digunakan, sebab semua file akan ditempatkan di folder tersebut
pilih jenis simulator dan IC yang digunakan
standar yg digunakan adalah AVR SIMULATOR dan sesuai IC yang digunakan yaitu ATTINY2313
untuk mengecek apakah programmer & hardwarenya sudah siap digunakan, pastikan menggunakan com port yg sesuai dengan com port programmer. Kemudian lakukan langkah berikut ini:
Set frekuensi programmer ke frekuensi yang 1/4 lebih rendah dari frek oscillator dari avr.
Dari pabriknya, AVR ( kali ini diambil contoh attiny2313) secara default menggunakan internal oscilator 8 MHZ dan clocknya di bagi 8 (clock div /8) sehingga CPU bekerja di 1MHZ
sehingga set programmer pada setting yg 1/4 lebih kecil yaitu 57.6khz
lakukan "READ SIGNATURE" untuk mengecek koneksi programmer & ATtiny2313
Jika hasil compile script di developer window anda anda sukses, maka lakukan download file HEX ke chip AVR sesuai gambar berikut :
file hex ada di : /folderanda/default/namaproject.hex
Dari pabriknya AVR memiliki setting clock internal sebesar 1 Mhz, jadi jika menggunakan clock external seperti xtal oscilator perlu dilakukan setting fusebit seperti contoh pada gambar berikut:
Mudah bukan ?
Asumsikan bahwa hardware programmer sudah terpasang dan terinstall driver nya dengan benar. Pada contoh dibawah kita gunakan programmer berbasis STK500 dan Chip yg dipakai ATTiny2313.
Buka AVR studio , pastikan WINAVR sudah terinstall sehingga bisa menggunakan bahasa GCC. Pilih NEW PROJECT sehingga muncul halaman pada gambar dan pilih juga folder yang digunakan, sebab semua file akan ditempatkan di folder tersebut
pilih jenis simulator dan IC yang digunakan
standar yg digunakan adalah AVR SIMULATOR dan sesuai IC yang digunakan yaitu ATTINY2313
untuk mengecek apakah programmer & hardwarenya sudah siap digunakan, pastikan menggunakan com port yg sesuai dengan com port programmer. Kemudian lakukan langkah berikut ini:
Set frekuensi programmer ke frekuensi yang 1/4 lebih rendah dari frek oscillator dari avr.
Dari pabriknya, AVR ( kali ini diambil contoh attiny2313) secara default menggunakan internal oscilator 8 MHZ dan clocknya di bagi 8 (clock div /8) sehingga CPU bekerja di 1MHZ
sehingga set programmer pada setting yg 1/4 lebih kecil yaitu 57.6khz
lakukan "READ SIGNATURE" untuk mengecek koneksi programmer & ATtiny2313
Jika hasil compile script di developer window anda anda sukses, maka lakukan download file HEX ke chip AVR sesuai gambar berikut :
file hex ada di : /folderanda/default/namaproject.hex
Dari pabriknya AVR memiliki setting clock internal sebesar 1 Mhz, jadi jika menggunakan clock external seperti xtal oscilator perlu dilakukan setting fusebit seperti contoh pada gambar berikut:
Mudah bukan ?
gan saya junaedi dari jember
BalasHapussaya gagal menjalankan program avr
pada waktu buil file hex tidak muncul pada folder penyipanan
tolong bantu step by step
Apes banget gan...atau mungkin ada errornya..coba capture error yang muncul dibawah compiler lalu upload picnya biar saya bisa analisa
BalasHapusgan.. dari postingan ini yg trakhir.. ext.crystal .osc. 3.0-8.0 MHz, start-up time: 14CK + 0ms. itu buat target board yg dipake crystal yg brapa Mhz? kmaren saya salah setting fuse bit attiny2313. saya pilih ext.crystal.osc. 8.0- MHz, start-up time: 14CK + 00ms. ehh malah kga bisa di program lgy.. kira2 knpa tuh gan? trimaksih... klo bisa solusinya skalian gan... hehehehe
BalasHapusbuat mas nasuha kayaknya udah terjawab sendiri dari kalimat ext.crystal .osc. 3.0-8.0 MHz , ext.crystal.osc. 8.0- MHz
BalasHapusPermisi Pak, Saya Ain Firdaus
BalasHapusdownloader apa yang bisa support dgn avr studio 5 di win 7 64 bit?artikel di internet kebanyakan pake ISP MK2 tp hanya XP.
Terima kasih
Permisi Om Nyoman,
BalasHapusdi AVR studio untuk spasi apa mempengaruhi peletakan bit?
xamplenya seperti ini..
//baca data setelah response, lihat script di pembahasan selanjutnya untuk routine hitung()
//8 bit pertama ( puluhan kelembaban )
humi=hitung();
//8 bit kedua( satuan kelembaban ), tidak usah di baca karena nilai selalu 0 untuk DHT11
hitung();
//8 bit ketiga ( puluhan suhu )
suhu=hitung();
//8 bit keempat ( satuan suhu ), tidak usah di baca karena nilai selalu 0 untuk DHT11
hitung();
//8 bit ke 5 tidak perlu dihitung
klu bukan, untuk logikanya bagaimana ya Pak program diatas?
nuhun Om :)
gagal saat build gan
BalasHapusmunculnya seperti ini
"make: Interrupt/Exception caught (code = 0xc00000fd, addr = 0x4217b3)
Build failed with 1 errors and 0 warnings...
make: Interrupt/Exception caught (code = 0xc00000fd, addr = 0x4217b3)
Build failed with 1 errors and 0 warnings..."
pesannya ini gan
"Loaded plugin Proteus VSM Viewer
Loaded plugin STK500
gcc plug-in: No AVR Toolchain installation found. Using WinAVR instead if installed. The AVR GCC plug-in can still be used if you set up your own build tools.
Loaded plugin AVR GCC
Loaded partfile: C:\Program Files (x86)\Atmel\AVR Tools\PartDescriptionFiles\ATmega16.xml"
tolong bantuannya gan