Di awal tahun 2025 ini terasa sedikit telat menulis blog ini kembali, entah karena umur sudah terasa bertambah , namun alasan yang tidak mengenakkan ini menjadi pengingat penting. Semangat saya menulis blog ini dikarenakan memori otak buatan era tahun 80an ini lumayan gampang pelupa. Jadi seharusnya bulan yang agak sibuk januari-februari 2025 ini harus saya simpan di blog ini agar suatu saat saya membutuhkannya dapat dengan mudah melakukan search kembali di google.
Memang kesibukan kali ini ditahun 2025 dimulai dari 1 bulan sebelumnya dimana saya diminta menyelesaikan project penelitian di FIKK-UNESA (akan saya ceritakan jika sudah kelar), dan yang sangat menjadi perhatian ketika diundang oleh Prodi D4 Transportasi Fakultas Vokasi - Unesa untuk membagi ilmu saya mengenai deteksi objek via YOLO mulai sering di bicarakan oleh prodi D4 Teknik Listrik, dimana saya 4 tahun mengajar sebagai program praktisi mengajar. Kini saya diminta untuk menjajal membagi ilmu koding kepada mahasiswa yang nol putul terhadap coding.

Gambar diatas ini merupakan demo saya pertama kali ketika diminta untuk membuktikan kemampuan YOLO V8 dalam mendeteksi golongan kendaraan sesuai kelas yang ditentukan oleh Kemenhub. Jadi dapat dikatakan demo ini menjadi pembuka ke keseruan lainnya dimana saya diberikan beberapa mahasiswa untuk saya 'ubah' tugas akhirnya menjadi lebih kekinian terutama dengan bantuan koding terkhusus yang berhubungan dengan machine vision di transportasi. Jadi harapannya adalah kemampuan saya di bidang machine vision dapat ditularkan ke mereka.

Kelanjutan dari pertemuan tak terduga ini adalah ketika semester genap 2025 dimulai pada bulan februari, saya dipercayai oleh kepala prodi d4 transportasi Ibu Dr. Anita Susanti Spd. MT. untuk memberikan tambahan kelas di mata kuliah Metodologi Penelitian dan Aplikasi Komputer. Semangangatnya adalah untuk menjadikan tugas akhir dan penelitian para mahasiswa/i lebih berorientasi ke produk dan terhindar dari analisa yang lebih mirip penelitian di prodi asli sebelum dipecah yaitu Teknik Sipil S1. Jadi 'ROH' fakultas VOKASI yang dulu selama 4 tahun sempat saya sisipkan di D4 Teknik Listrik, kini akan saya lakukan metode yang serupa di D4 Transportasi.
LALU BAGAIMANA BISA PRODI TANPA KULIAH KODING DIJEJALI OPENCV-YOLO ?
Bukan aisi555 kalau tanpa ide nyeleneh, teringat saat awal kuliah 25 tahun yang lalu yang sangat membekas ketika disodorkan tugas pemrograman C++ tanpa sempat diberikan penjelasan oleh dosen. Bagaimana paniknya seorang anak kampung yang hanya tau komputer untuk mengetik, kini diminta mengerjakan tugas koding kalender abadi ? Analogi kejadian di tahun reformasi ini menjadikan sebuah acuan bahwa saya ini tidak sehebat teman-teman dari sma di surabaya yang rata-rata sudah mengena minimal bahasa BASIC, namun saya tetap berusaha agar mengerti dengan cepat. Kalau dulu kuncinya "copy paste " punya teman, kini anak jaman sekarang dimudahkan dengan mesin pencari sumber-sumber kodingan siap pakai yang bertebaran di internet. Bahkan dengan ChatGpt pun kalau dilakukan dengan tepat "kelar ini barang" !

Yang saya ingin tanamkan adalah agar mahasiswa tidak menyerah diawal apalagi setelah ketemu kata-kata asing sepert syntax, python env, library, variabel, IF THEN, Loop dan sebagainya. Logika mengajar bahasa pemrograman saya balik dengan memberikan contoh yang siap pakai pada google colab ( buka koding lengkap
disini ), lalu saya demokan dikelas bersama-sama 120++ mahasiswa. Lumayan banyak penuh di auditorium K10 dan dapat dibayangkan bagaimana kehebohannya. Gambar diatas adalah pengenalan opencv untuk mendeteksi bentuk lingkaran pada sebuah gambar.

Metode ini kemudian saya lanjutkan pada koding kedua berupa pengenalan object karakter pelat nomer menggunakan inference dan API roboflow (
koding lengkap disini). Sekali lagi saya berusaha memperkenalkan bahwa di internet sana ada pemodelan AI dari berbagai object yang dapat diambil dengan gratis salah satunya adalah ROBOFLOW. Mahasiswa cukup hanya tahu bagian mana yang harus diubah agar gambar plat nomer yang mereka ambil sebelum kuliah dapat dideteksi sesuai harapan.
Masih banyak keseruan kedepannya terutama tawaran-tawaran untuk mempelajari berbagai metode-metode algoritma di dunia transportasi - jalan raya -logistik - kereta api - pelabuhan dan banyak lainnya yang akan saya bagikan ke pembaca setia blog ini. Yang seperti ini nih ....
0 komentar:
Posting Komentar