Saat arduino muncul dengan library opensource nya yg beragam dan kemudahan kodingnya, inilah menjadi awal keengganan orang elektro menggunakan IC microcontroller dasar. Padahal fungsi yang sama dengan arduino dapat diraih dengan penggunaan resource ( memori flash dan RAM ) yang lebih irit. Namun ketika IC cloning Atmel 328 muncul dari produsen negara api, semua kemudahan itu menjadi pilihan para mahasiswa yg belajar mikrokontroller.
Lalu bagaimana dengan nasib pencinta IC AVR dasar yang menginginkan kemudahan koding pada sketch arduino? Ternyata diluar sana ada github yg khusus menyediakan platform penerjemah sketch ke avr sekelas attiny yaitu : https://github.com/SpenceKonde/ATTinyCore . Gambar diatas merupakan penerjemahan port I/O yg biasa dikenal di arduino menjadi port pada attiny 2313. Lalu langkah instalasi packagenya bagaimana ?
1. Ubah board manager tambahan dengan pilihan preferences seperti pada gambar
3. Install boards bernama ATTinyCore
4. Pastikan sketch Arduino kamu sudah paling terbaru, sehingga menu boards attiny core muncul seperti gambar
int ledPin = 9; // pin untuk LED
int inPin = 10; // input pin (tombol)
int val = 0; // var pin status
void setup() {
pinMode(ledPin, OUTPUT); // LED sebagai output
pinMode(inPin, INPUT); // tombolsebagai input
digitalWrite(ledPin, LOW);
}
void loop()
{
val = digitalRead(inPin); // read input value
if (val == HIGH) { // cek tombol
digitalWrite(ledPin, LOW); // LED OFF
}
else {
digitalWrite(ledPin, HIGH); // LED ON
}
}
int ledPin = 9; // pin untuk LED
int inPin = 10; // input pin (tombol)
int val = 0; // var pin status
bool nyala = false; // status toogle
void setup() {
pinMode(ledPin, OUTPUT); // LED sebagai output
pinMode(inPin, INPUT); // tombolsebagai input
digitalWrite(ledPin, LOW);
}
void loop()
{
val = digitalRead(inPin); // read input value
if (val == LOW && nyala == false) { //toogle
digitalWrite(ledPin, HIGH); // LED ON
nyala=true;
delay(50);
}
else if (val == LOW && nyala == true){
digitalWrite(ledPin, LOW); // LED OFF
nyala=false;
delay(50);
}
}